Pasang surut, sebagai variasi berkala dalam tinggi air laut, memainkanperan penting dalam aktivitas maritim dan pengelolaan sumber daya laut.Untuk meramalkan perubahan pasang surut di masa depan, metodeperhitungan akurat dan efisien sangat diperlukan. Dalam hal ini, metodeAdmiralty dan Least Square telah digunakan luas sebagai metode prediksipasang surut. Penelitian ini bertujuan membandingkan hasil prediksipasang surut antara metode Admiralty dan metode Least Square melaluiprogram MOD-LSQ. Hasilnya diharapkan memberikan pemahaman lebihmendalam tentang efektivitas dan akurasi kedua metode ini, sertamemberikan panduan bagi navigasi maritim, rekayasa pesisir, danpemanfaatan sumber daya laut. Penelitian dilakukan di perairanPelabuhan Panjang, menggunakan data pasang surut dari BMKG.Metode Admiralty menghasilkan 8 skema perhitungan komponen harmonik,sementara metode Least Square menggunakan program MOD- LSQ.Kedua metode memberikan prediksi pasang surut dan tipe pasang surut,yang kemudian dinilai menggunakan Root Mean Square Error (RMSE)untuk mengetahui tingkat akurasi. Hasil analisis menyimpulkan bahwakedua metode menghasilkan tipe pasang surut campuran condong harianganda (0.25 < F < 1.50), dimana nilai Formzahl pada metode Admiraltyyaitu 0.467 dan pada metode Least Square 0.483. Dan dalam tingkatakurasi, metode Admiralty memiliki tingkat akurasi lebih tinggi dibandingkanLeast Square dengan nilai RMSE terkecil pada terdapat pada metodeAdmiralty sebesar 16.4960 cm, sedangkan nilai RMSE metode LeastSquare sebesar 31.5487 cm. Kelebihan metode Admiralty meliputi akurasiyang lebih tinggi dan kemampuan meramalkan jangka waktu yang lebihlama. Sedangkan kekurangannya adalah kompleksitas skema. Kelebihanmetode Least Square meliputi kemudahan penggunaan program MODLSQ, sedangkan kekurangannya adalah harus mengubah satuan datanya menjadi desimeter (dm) dan ketidaktersediaan nilai Zo. Penelitian ini memiliki potensi meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam perencanaandan pengambilan keputusan terkait pasang surut serta memberikanwawasan yang lebih baik tentang kelebihan dan kekurangan metodeperhitungan yang digunakan. Kata Kunci : Metode Admiralty, Metode Least Square, Pasang surut
©2024 Repository Saburai. All rights reserved