155. PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR KECAMATAN LEMONG KABUPATEN PESISIR BARAT

 

Gaya kepemimpinan dalam sebuah organisasi dituntut untuk bisa membuat individu-individu dalam organisasi yang dipimpinnya bisa berperilaku sesuai dengan yang diinginkan oleh pemimpin untuk mencapai tujuan organisasi. Maka dari itu seorang pemimpin haruslah bisa memahami perilaku individu-individu di dalam organisasi yang dipimpinnya untuk bisa menemukan gaya kepemimpinan yang tepat bagi organisasinya. Faktor selanjutnya yang mempengaruhi kinerja pegawai pada Kecamatan Lemong Kabupaten Pesisir Barat adalah disiplin kerja. Dari instansi sendiri juga berperan dalam mengelola pegawainya agar mematuhi segala peraturan, norma yang telah ditetapkan oleh instansi sehingga para pegawai bekerja dengan disiplin dan efektif. Kedisiplinan adalah kesadaran dan kesediaan seseorang dalam mentaati semua peraturan organisasi dan norma sosial yang berlaku. Kinerja pegawai adalah  perilaku  nyata  yang  ditampilkan  setiap pegawai sebagai prestasi kerja yang dihasilkan sesuai dengan perannya dalam organisasi. Pada setiap orang yang bekerja atau dalam suatu kelompok kerja, kinerja selalu diharapkan bisa senantiasa baik kualitas dan kuantitasnya.

Penelitian yang dilaksanakan jenis penelitian Explanatory yaitu model pemecahan masalah yang menguraikan masalah dan menjelaskannya  berdasarkan data data yang ada dalam mengulas secara pendekatan teori dan angka angka yang berhubungan satu dengan lainnya. Penelitian ini menggunakan 35 responden penelitian. Ada tiga variabel dalam penelitian ini yaitu : 2 (dua) Variabel bebas (X1 dan X2) dan 1 (satu) variabel terikat dimana Gaya Kepemimpinan (X1) dan Disiplin Kerja (X2) sebagai variabel bebas dan Kinerja Pegawai (Y) sebagai variabel terikat.

Dari hasil pengolahan data telah berhasil ditemukan jawaban hipotesis yakni sebagai berikut; terdapat pengaruh gaya kepemimpinan (X1) terhadap kinerja pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh (R-square) sebesar 50,6% yang berarti gaya kepemimpinan memberikan pengaruh sebesar 50,6% terhadap kinerja pegawai. Terdapat pengaruh antara disiplin kerja (X2) dengan kinerja pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 41,3% yang berarti bahwa disiplin kerja memberikan pengaruh sebesar 41,3% terhadap kinerja pegawai. Terdapat pengaruh antara gaya kepemimpinan (X1), disiplin kerja (X2) dengan kinerja pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 54,6% yang berarti bahwa gaya kepemimpinan dan disiplin kerja memberikan pengaruh sebesar 54,6% terhadap kinerja pegawai.


©2024 Repository Saburai. All rights reserved