Masalah Pokok dalam penelitian ini adalah masih banyak pegawai yang belum memiliki kemampuan sesuai dengan bidang pekerjaannya dengan objek penelitian merupakan Pegawai Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung Selatan yang berlokasi di Jl. Raya Bakauheni – Kalianda Kelurahan Way Lubuk Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui besarnya pengaruh Pendidikan dan Pelatihan terhadap kinerja pegawai Dinas Pehubungan Kabupaten Lampung Selatan. Sampel dalam penelitian ini adalah pegawai Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung Selatan yang telah mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) pada tahun 2018 dan 2019 yang berjumlah 23 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket dan dokumentasi. Angket digunakan untuk mengukur variabel pendidikan dan pelatihan (diklat) serta kinerja pegawai, sedangkan dokumentasi untuk mendukung data penelitian. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reabilitas dan uji normalisasi serta uji hipotesis menggunakan analisis regresi linier sederhana. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pendidikan dan pelatihan mempunyai pengaruh yang positif terhadap kinerja pegawai yang ditunjukkan dengan persamaan regresi Y = 31,945 + 0,622 X dengan koefisien regresi (r_hitung) yang diperoleh sebesar 0,508, koefisien determinasi (r²xy) sebesar 0,258 dan diperoleh thitung sebesar 2,704 lebih besar dari ttabel (2,704>2,079). Berdasarkan koefisien determinasi (r²xy) 0,258 artinya 25,8% kinerja pegawai dipengaruhi oleh pendidikan dan pelatihan pegawai sementara sisanya 74,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.