133. PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR BADAN LAYANAN PENGADAAN BARANG DAN JASA PROVINSI LAMPUNG


2019

Rahma Dewi Suryani



 

Pengembangan sumber daya manusia dapat meningkatkan produktivitas pegawai sehingga dapat membentuk tenaga kerja yang produktif, terampil dan profesional yang bekerja secara efektif dan efisien. Budaya organisasi adalah satu wujud anggapan yang dimiliki, diterima secara implisit oleh kelompok dan menentukan bagaimana kelompok tersebut merasakan, memikirkan, dan bereaksi terhadap lingkungannya yang beraneka ragam. Pada sebuah organisasi, usaha-usaha untuk menciptakan disiplin selain melalui tata tertib atau peraturan diperlukan juga adanya penjabaran tugas dan wewenang yang jelas dan sederhana yang dapat dengan mudah diikuti apabila atura-aturan, norma-norma hukum dan tata tertib yang berlaku sudah dilaksanakan dan ditaati. Disiplin adalah suatu kondisi yang tercipta dan terbentuk melalui proses dari serangkaian perilaku yang menunjukkan nilai-nilai ketaatan, kepatuhan, kesetiaan, ketenteraman, ketentuan, dan ketertiban. Kinerja pegawai adalah  perilaku  nyata  yang  ditampilkan  setiap pegawai sebagai prestasi kerja yang dihasilkan sesuai dengan perannya dalam organisasi. Pada setiap orang yang bekerja atau dalam suatu kelompok kerja, kinerja selalu diharapkan bisa senantiasa baik kualitas dan kuantitasnya.Untuk mendapatkan hasil itu sendiri haruslah didukung dengan penetapan tujuan dan diawali dengan perencanaan kerja yang rasional.

            Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah model penelitian Explanatory yaitu model pemecahan masalah yang menguraikan masalah dan menjelaskannya berdasarkan data data yang ada. Dalam mengulas secara pendekatan teori dan angka angka yang berhubungan satu dengan lainnya. Dalam penelitian ini bersifat kuantitatif dimana penjelasannya bersifat objektif dengan menjelaskan pendekatan-pendekatan yang ada. Penelitian ini menggunakan 35 responden penelitian. Ada tiga variabel dalam penelitian ini yaitu : 2 (dua) Variabel bebas (X1 dan X2) dan 1 (satu) variabel terikat dimana Budaya Organisasi (X1) dan Disiplin Kerja (X2) sebagai variabel bebas dan Kinerja Pegawai (Y) sebagai variabel terikat.

Dari hasil pengolahan data telah berhasil ditemukan jawaban hipotesis yakni sebagai berikut; terdapat pengaruh Budaya Organisasi (X1) terhadap Kinerja Pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh (R-square) sebesar 15,3% yang berarti Budaya Organisasi memberikan pengaruh sebesar 15,3% terhadap Kinerja Pegawai. Terdapat pengaruh antara Disiplin Kerja (X2) terhadap Kinerja Pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 56,4% yang berarti bahwa Disiplin Kerja memberikan pengaruh sebesar 56,4% terhadap Kinerja Pegawai. Terdapat pengaruh antara Budaya Organisasi (X1), Disiplin Kerja (X2) dengan Kinerja Pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 57,1% yang berarti bahwa Budaya Organisasi dan Disiplin Kerja memberikan pengaruh sebesar 57,1% terhadap Kinerja Pegawai.


©2024 Repository Saburai. All rights reserved