35. PENGARUH SEMANGAT KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS BINA MARGA DAN BINA KONSTRUKSI PROVINSI LAMPUNG


2020

NINA ARSANTI



 

Salah satu cara mengoptimalkan kinerja pegawai adalah dengan pemberian balas jasa (Semangat kerja) secara tidak sengaja diberikan kepada pegawai agar di dalam diri mereka timbul semangat yang lebih besar untuk meningkatkan prestasi kerja seingga produktivitas dan kinerjanya meningkat. Semangat kerja didalam suatu organisasi memegang peranan penting karena diyakini akan dapat mengatasi berbagai permasalahan di tempat kerja yang semakin kompleks. Seperti rendahnya kinerja dikarenakan semangat dan gairah kerja pegawai yang masih belum sepenuhnya baik. Hal ini dapat disebabkan oleh karena masih kurangnya motivasi kerja, status pegawai (bukan pegawai tetap) dan tidak adanya tambahan pendapatan bagi pegawai selain gaji.  Bagi organisasi, adanya Semangat kerja diharapkan dapatmeningkatkan kinerja pegawai, produktivitas kerja, loyalitas, disiplin, rasa tanggung jawab terhadap jabatan dan semakin baiknya mutu kepemimpinan bagi pegawai, dengan adanya Semangat kerja mereka memperoleh kesempatan untuk menambah pendapatan.Organisasi harus memperhatikan Semangat kerja kepada pegawai.Semangat tidaknya pegawai untuk bekerja dapat juga disebabkan oleh besar kecilnya Semangat kerja yang diterima.Apabila Semangat kerja yang diterima pegawai tidak sebanding dengan pengorbanan yang diberikan pada saat bekerja maka motivasi yang dimiliki pada pegawai berkurang dalam bekerja.

 Tujuan penelitian  dalam tesis ini adalah  untuk mengkaji  pengaruh Semangat kerja dan Lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai Pada Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Lampung. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sampling dengan jumlah responden sebanyak 76 pegawai. Analisis dipakai menggunakan analisis kuantitatif dan pengolahan data menggunakan program SPSS

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemebrian Semangat kerja berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai dengan kontribusi pengaruh sebesar 39,6%. Selanjutnya Lingkungan kerja juga berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai dengan kontribusi pengaruh sebesar 43,7%. Uji regresi menunjukkan secara bersama-sama terdapat pengaruh positif antara Semangat kerja dan Lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai. Besarnya pengaruh kedua variabel X1 dan X2 terhadap Y sebesar 50%, sisanya 50% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain di luar  penelitian ini.


©2024 Repository Saburai. All rights reserved