PENGARUH PENGAWASAN DAN TUNJANGAN TAMBAHAN PENGHASILAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN PESISIR BARAT

ABSTRAK

 

 

 

   PENGARUH PENGAWASAN DAN TUNJANGAN TAMBAHAN PENGHASILAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI SEKRETARIAT DAERAH  KABUPATEN PESISIR BARAT

 

 

Oleh

 

 AGUS NURLELA  

 

 

 

      Hasil pengamatan penulis pada Sekretariat Daerah Kabupaten Pesisir Barat, ditemukan fakta bahwa kinerja pegawai masih belum berada di titik maksimal. Hal ini  diindikasikan dengan   adanya sasaran kegiatan   yang  tidak tercapai sebagaimana yang telah direncanakan. Permasalahan lemahnya kinerja pegawai  ini diyakini sebagai dampak dari faktor  pengawasan dan tunjangan tambahan penghasilan yang belum berjalan sebagaimana mestinya. Pengawasan belum dijalankan secara maksimal, terlihat dari fungsi pengawasan belum dilaksanakan secara menyeluruh. Besaran tunjangan tambahan penghasilan belum mampu mendorong pegawai bekerja secara optimal, hal ini dikarenakan masih dirasakan terjadi kesenjangan dalam penetapan besarannya.

       Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengawasan dan   tunjangan tambahan penghasilan  terhadap kinerja pegawai. Hipotesis pada penelitian ini adalah ada pengaruh pengawasan dan tunjangan tambahan penghasilan baik secara parsial maupun secara simultan terhadap kinerja pegawai. Sampel pada penelitian ini berjumlah 62 orang pegawai. Teknik pengumpulan data meliputi kegiatan observasi, dokumentasi dan angket. Metode analisis data menggunakan pendekatan kuantitatif dengan bantuan alat statistik SPSS versi 21.0 meliputi perhitungan uji validitas, uji reliabilitas, uji regresi linier sederhana dan berganda, uji t, uji F dan uji koefisien determinasi.

      Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa pengawasan  berpengaruh positif  terhadap kinerja dengan kontribusi sebesar 64,2%. Tunjangan  tambahan penghasilan secara parsial  berpengaruh positif terhadap kinerja dengan kontribusi sebesar 48,4%.  Pengujian hipotesis secara simultan menunjukkan bahwa pengawasan dan tunjangan tambahan penghasilan  secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kinerja dengan kontribusi sebesar 68,7%, sedangkan sisanya sebesar 31,3% merupakan variasi variabel lain di luar penelitian ini.


©2024 Repository Saburai. All rights reserved