PENGARUH DISIPLIN, MOTIVASI DAN ETOS KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH (BPKAD) KABUPATEN LAMPUNG UTARA

ABSTRAK

 

 

PENGARUH DISIPLIN, MOTIVASI DAN ETOS KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN

DAN ASET DAERAH (BPKAD) KABUPATEN LAMPUNG UTARA

 

 

Oleh

 

Humeira

 

 

 

Organisasi dan pegawai merupakan dua hal yang saling membutuhkan. Jika pegawai berhasil membawa kemajuan pada suatu instansi, maka keuntungannya akan diperoleh kedua belah pihak. Bagi pegawai, keberhasilan merupakan aktualisasi potensi diri sekaligus peluang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sedangkan bagi suatu instansi, keberhasilan merupakan sarana menuju pertumbuhan dan perkembangan suatu instansi. Dengan adanya motivasi yang diberikan oleh organisasi maka pegawai akan tergerak untuk memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan organisasi, dengan demikian tujuan yang diharapkan oleh organisasi dapat tercapai maksimal.

 

 

Penelitian ini bertujuan untuk mencari pengaruh disiplin, motivasi dan etos kerja kinerja terhadap kinerja pegawai pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Lampung Utara. Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah model penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan 40 responden penelitian. Ada empat variabel dalam penelitian ini, yaitu 2 variabel bebas X1, X2 dan X3 dan 1 variabel terikat Y.

 

Berdasarkan hasil analisis data ditemukan jawaban hipotesis yakni sebagai berikut; terdapat pengaruh variabel disiplin (X1) terhadap variabel kinerja pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh (R-square) sebesar 88,3%. Terdapat pengaruh variabel motivasi (X2) terhadap variabel kinerja pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 96,2%. Terdapat pengaruh variabel etos kerja (X3) terhadap variabel kinerja pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 97,7%. Terdapat pengaruh variabel disiplin (X1), variabel motivasi (X2) dan variabel etos kerja (Y) secara bersama-sama terhadap variabel kinerja pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 98,1%.

 

 

Berdasarkan olah data analisis melalui uji hipotesis baik secara parsial maupun simultan dinyatakan bahwa setiap variabel bebas memiliki pengaruh terhadap variabel terikat serta terdapat hal yang perlu ditingkatkan guna meningkatkan kinerja pegawai demi tercapainya tujuan organisasi.


©2024 Repository Saburai. All rights reserved