PENGARUH KOMPENSASI DAN ETOS KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

ABSTRAK

 

 

PENGARUH KOMPENSASI DAN ETOS KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

 

 

Oleh KASRIL

 

 

Penelitian ini mengulas faktor-faktor yang memengaruhi kinerja pegawai di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Tengah, fokus pada pengaruh kompensasi dan etos kerja. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, analisis dilakukan melalui metode regresi sederhana dan berganda. Hasilnya menunjukkan bahwa kompensasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai, di mana sekitar 77,4% variasi dalam kinerja dapat dijelaskan oleh variabel kompensasi. Namun, ada kelemahan dalam sistem pemberian kompensasi yang kurang memperhitungkan prestasi dan kemampuan individu, menyebabkan ketidakadilan dalam distribusi kompensasi dan budaya kerja yang kurang produktif dan inovatif.

Selanjutnya, etos kerja juga terbukti mempengaruhi kinerja pegawai dengan tingkat pengaruh sebesar 55,2%. Etos kerja yang kuat mendorong pegawai untuk lebih berdedikasi, disiplin, dan proaktif dalam pekerjaan mereka. Namun, penelitian menemukan kekurangan dalam pengembangan etos kerja di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Tengah, dengan budaya malas, lamban, dan kurang kreatif menjadi hasilnya karena kurangnya penekanan pada pentingnya etos kerja yang kuat di antara pegawai.

Lebih lanjut, analisis menunjukkan bahwa kompensasi dan etos kerja secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai, dengan tingkat pengaruh mencapai 77,8%. Hasil ini menggarisbawahi pentingnya pendekatan terintegrasi dalam manajemen kompensasi dan pengembangan etos kerja untuk meningkatkan kinerja pegawai secara keseluruhan. Oleh karena itu, instansi pemerintah seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Tengah disarankan untuk mengadopsi strategi yang lebih holistik dalam mengelola kompensasi, dengan mempertimbangkan prestasi dan kemampuan individu, serta menggalakkan budaya kerja yang proaktif dan inovatif.


©2024 Repository Saburai. All rights reserved