PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS PARIWISATA KABUPATEN PESISIR BARAT


2024

DESI ARIASTATI



ABSTRAK

 

PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS PARIWISATA

KABUPATEN PESISIR BARAT

 

 

 

Oleh

 

DESI ARIASTATI

 

 

 

 

Fenomena yang terjadi di Dinas Pariwisata Kabupaten Pesisir Barat yaitu pemberian insentif yang belum merata. Pemberian insentif yang belum merata, karena insentif hanya diberikan kepada pegawai berstatus Pegawai Negeri Sipil saja, padahal kontribusi pegawai honorer cukuplah besar pada teknis pelaksanaan pekerjaan. Selain insentif, faktor lingkungan kerja yang kurang ideal juga turut andil dalam mewujudkan kualitas kinerja yang   kurang maksimal. Kondisi lingkungan kerja fisik belum ideal, di mana kondisi  peralatan kerja yang belum sesuai dengan kebutuhan, sehingga memperlambat penyelesaian pekerjaan Secara faktual, permasalahan terkait kedua faktor tersebut, diyakini sebagai salah satu penyebab kurang maksimalnya kinerja pegawai yang berimbas pada kinerja organisasi secara keseluruhan.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian insentif dan  lingkungan  kerja  terhadap  kinerja  pegawai.  Hipotesis  pada  penelitian  ini adalah ada pengaruh pemberian insentif dan lingkungan kerja baik secara parsial maupun secara simultan terhadap kinerja pegawai.

Sampel pada penelitian ini berjumlah 30 orang pegawai. Teknik pengumpulan data meliputi kegiatan observasi, dokumentasi dan angket. Metode analisis data menggunakan pendekatan kuantitatif dengan bantuan alat statistik SPSS versi 21.0 meliputi perhitungan uji validitas, uji reliabilitas, uji regresi linier sederhana dan berganda, uji t, uji F dan uji koefisien determinasi.

Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa pemberian insentif secara parsial   berpengaruh positif terhadap kinerja dengan kontribusi sebesar 60,7%. Lingkungan kerja berpengaruh positif  terhadap kinerja dengan kontribusi sebesar

47,7%. Pengujian hipotesis secara simultan menunjukkan bahwa pemberian insentif  dan lingkungan kerja  secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kinerja dengan kontribusi sebesar 61,9%, sedangkan sisanya sebesar 38,1% merupakan variasi variabel lain di luar penelitian ini.


©2024 Repository Saburai. All rights reserved