ABSTRAK

PENGARUH COMPLIANCE AUDIT TERHADAP PENERIMAAN NEGARA MELALUI ROTASI AUDITOR DI KANTOR WILAYAH DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SUMATERA BAGIAN BARAT

Oleh

YOLANDA RAHMADANI 20622010003

Audit merupakan suatu proses sistematis untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objektif sehingga mendapatkan keyakinan mengenai tingkat keterkaitan antara asersi dan kriteria yang telah ditetapkan, serta mengkomunikasikan hasilnya kepada pihak yang berkepentingan (Agoes, 2012; Hayes.,2014). Laporan auditor mengungkapkan pendapat mengenai sesuai atau tidaknya suatu laporan keuangan dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Karenanya peneliti tertarik untuk melakukakn penelitian dengan judul “ Pengaruh Compliance Audit Terhadap Penerimaan Negara Melalui Rotasi Auditor Di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Dan Cukai Sumatera Bagian Barat”.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah compliance audit berpengaruh terhadap penerimaan Negara. Populasi pada penelitian ini adalah 101, dengan jumlah sampel yaitu 30 responden yang ditentukan berdasarkan teknik pengambilan sampel probability sampling. Alat analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif uji regresi linear berganda dan diuji dengan analisis validitas, reliabilitas, normalitas, uji T, dan uji R Square

Dengan melakukan analisis data menggunakan SPSS 23, didapatkan nilai constant (a) sebesar 11,653 dan nilai untuk compliance audit (b) sebesar 1,158. Dihasilkan persamaan regresinya adalah :Y = a + β1X1 + β2X2 + β1Z1 + e Uji parsial dalam data penelitian ini menggunakan tingkat signifikasi sebesar 0,05. Variabel Compliance Audit (X) diatas diketahui nilai t hitung adalah sebesar 8,862. Karena nilai t hitung 8,862 > t tabel 1,703 maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak.