ABSTRACT
PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN REWARD PUNISHMENT TERHADAP KINERJA PEGAWAI DINAS PERTANIAN KABUPATEN TULANG BAWANG
Oleh
SISDA RATIKANINGSIH
Disiplin kerja di Dinas Pertanian Kabupaten Tulang Bawang sangat penting untuk kinerja optimal pegawai dan kualitas layanan. Namun, tingkat disiplin masih rendah, dengan banyak pegawai sering terlambat atau absen tanpa alasan jelas, melebihi batas 5% ketidakhadiran. Ini menghambat pencapaian target program kerja. Meskipun reward dan punishment dianggap penting, sistem reward belum diterapkan secara formal karena keterbatasan anggaran dan regulasi. Akibatnya, banyak pegawai kurang termotivasi, menurunkan produktivitas dan kinerja. Dinas sedang mengajukan proposal kepada pemerintah daerah untuk kebijakan yang lebih baik di masa depan, dengan harapan sistem reward yang adil dapat meningkatkan kinerja pegawai.
Penelitian ini dilakukan di Dinas Pertanian Kabupaten Tulang Bawang dengan pendekatan deskriptif kuantitatif, bertujuan untuk memberikan gambaran sistematis dan objektif mengenai disiplin kerja dan sistem reward punishment serta pengaruhnya terhadap kinerja pegawai. Populasi penelitian melibatkan seluruh 85 pegawai di dinas tersebut, dengan sampel yang hampir mencakup keseluruhan, yaitu 84 pegawai. Penelitian ini menggunakan variabel bebas, yaitu Disiplin Kerja (X1) dan Reward Punishment (X2), yang diharapkan memengaruhi variabel terikat, yaitu Kinerja Pegawai (Y). Penelitian ini dilaksanakan dari tanggal 15 Juni hingga 15 Juli 2024.
Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis, dapat disimpulkan bahwa Disiplin Kerja (X1) memiliki pengaruh sebesar 59,9% terhadap kinerja pegawai (Y) di Dinas Pertanian Kabupaten Tulang Bawang. Selain itu, Reward Punishment (X2) juga berpengaruh sebesar 61,9% terhadap kinerja pegawai. Secara simultan, Disiplin Kerja (X1) dan Reward Punishment (X2) bersama-sama mempengaruhi kinerja pegawai sebesar 51,2%, dengan sisanya 48,8% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.