ABSTRAK

PENGARUH PELATIHAN MANAJEMEN DAN DUKUNGAN TEKNOLOGI TERHADAP PRODUKTIVITAS ANGGOTA KOPERASI SERBA USAHA PESONA TAPIS MANDIRI DI KECAMATAN NEGERI KATON KABUPATEN PESAWARAN

Oleh

Kusuma Adi Wantra

Koperasi Serba Usaha (KSU) Pesona Tapis Mandiri di Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, penting bagi kesejahteraan anggotanya, namun menghadapi tantangan dalam pelatihan manajemen dan adopsi teknologi yang menghambat produktivitas. Meski pelatihan manajemen telah dilakukan, banyak anggota kesulitan menerapkan ilmu tersebut, sementara dukungan teknologi yang terbatas memperburuk situasi. Fluktuasi produktivitas, dengan penurunan signifikan pada 2023, menunjukkan perlunya strategi baru dalam pelatihan dan teknologi. Penelitian ini bertujuan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan produktivitas koperasi melalui manajemen dan teknologi yang lebih baik.

Penelitian ini dilakukan pada Koperasi Serba Usaha Pesona Tapis Mandiri di Desa Negeri Katon, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, dengan metode deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk memaparkan fakta-fakta secara sistematis dan objektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan lapangan dan melibatkan seluruh populasi yang terdiri dari 60 anggota koperasi, dengan sampel sebanyak 38 responden yang dihitung menggunakan margin of error 10%. Variabel yang diteliti meliputi variabel bebas, yaitu pelatihan manajemen (X1) dan dukungan teknologi (X2), serta variabel terikat, yaitu produktivitas koperasi (Y).

Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis, penelitian ini menemukan bahwa pelatihan manajemen (X1) berpengaruh sebesar 42,4% terhadap produktivitas anggota Koperasi Serba Usaha Pesona Tapis Mandiri di Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran. Dukungan teknologi (X2) juga berpengaruh sebesar 32,6% terhadap produktivitas. Secara simultan, kedua variabel tersebut, yaitu pelatihan manajemen dan dukungan teknologi, berpengaruh sebesar 53,6% terhadap produktivitas anggota koperasi..