32. PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN PELATIHAN TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN WAY KANAN

 

Adanya pengembangan SDM diharapkan akan mampu meningkatkan kemampuan kerja pegawai yang pada akhirnya mampu meningkatkan prestasi kerja pegawai. Pengembangan SDM ini dirancang pula untuk memperoleh pegawai-pegawai yang mampu berprestasi dan fleksibel untuk suatu instansi dalam geraknya ke masa depan. Proses Pelatihan  merupakan suatu proses yang sangat menentukan dalam mendapatkan pegawai yang kompeten yang dibutuhkan instansi, karena Pelatihan  yang tepat dalam posisi jabatan yang tepat akan dapat membantu  dalam mencapi tujuan yang diharapkan.

 

Penelitian yang akan dilaksanakan jenis Penelitian Deskriptif, Jenis penelitian ini adalah penelitian yang bermaksud membuat pemaparan secara sistimatis, faktual, dan akurat mengenai fakta – fakta dan sifat – sifat populasi tertentu. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field reseach), bersifat kuantitatif dimana penjelasannya bersifat objektif dengan menjelaskan pendekatan-pendekatan yang ada. Penelitian ini menggunakan 32 responden penelitian. Ada tiga variabel dalam penelitian ini yaitu : 2 (dua) Variabel bebas (X1 dan X2) dan 1 (satu) variabel terikat dimana pengembangan SDM (X1) dan Pelatihan (X2) sebagai variabel bebas dan Kepuasan kerja (Y) sebagai variabel terikat.

 

Dari hasil pengolahan data telah berhasil ditemukan jawaban hipotesis yakni sebagai berikut; terdapat pengaruh antara pengembangan SDM (X1) terhadap Kepuasan kerja (Y) perhitungan tingkat korelasi antara variabel sebesar 0,645, dengan tingkat pengaruh (R-square) sebesar 67,5% yang berarti pengembangan  SDM memberikan pengaruh sebesar 67,5% terhadap Kepuasan kerja. Terdapat antara Pelatihan  (X2) perhitungan tingkat korelasi antara variabel sebesar 0,578 dengan Kepuasan kerja (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 64,3% yang berarti bahwa Pelatihan memberikan pengaruh sebesar 64,3% terhadap Kepuasan kerja. Terdapat antara pengembangan SDM (X1), Pelatihan (X2) dengan Kepuasan kerja (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 67,6% yang berarti bahwa pengembangan SDM dan Pelatihan memberikan pengaruh secara simultan sebesar 67,6% terhadap Kepuasan kerja.


©2024 Repository Saburai. All rights reserved