Organisasi mempunyai tujuan tertentu yang struktur dan tujuannya saling berhubungan serta tergantung pada komunikasi manusia untuk mengkoordinasikan aktivitas dalam organisasi tersebut. Demi tercapainya tujuan organisasi, pegawai memerlukan motivasi untuk lebih giat dalam bekerja sehingga hasil pekerjaan menjadi lebih baik dan lebih tepat waktu. Melihat pentingnya pegawai dalam organisasi, maka pegawai perlu lebih serius dalam melaksanakan tugasnya sehingga tujuan organisasi dapat tercapai. Dalam hal kepuasan kerja pada Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Way Kanan pegawai kurang puas terhadap apa yang di capai dari target kegiatan yang direncanakan antara lain, kebosanan atas rutinitas yang dialami dalam kegiatan tersebut karena kelelahan dan kurangnya komunikasi antara rekan kerja baik yang terstruktur maupun tidak terstruktur dalam hubungan koordinasi yang telah ditetapkan dalam pencapaian target kegiatan tersebut. Sering kali cara pimpinan langsung memberikan perintah atau arahan untuk menyelenggarakaan suatu kegiatan yang tidak sesuai dengan porsinya memberikan pengaruh terhadap pegawai dalam kepuasan kerja. Upaya-upaya yang telah dilakukan pimpinan pada Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Way Kanan untuk meningkatkan kinerja pegawai dengan melakukan pengecekan terhadap pekerjaan bawahannya, mengarahkan dan mengatur program pelatihan, pendidikan, dan pengembangan Sumber Daya Manusia perlu diterapkan untuk meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia yang ada.

Penelitian yang dilaksanakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini menggunakan 38 responden penelitian. Ada tiga variabel dalam penelitian ini yaitu: 2 (dua) variabel bebas (X₁ dan X₂) dan 1 (satu) variabel terikat dimana Motivasi (X₁) dan Kepuasan Kerja (X₂) sebagai variabel bebas dan Kinerja Pegawai (Y) sebagai variabel terikat.

Berdasarkan hasil analisis data telah berhasil ditemukan jawaban hipotesis yakni sebagai berikut; terdapat pengaruh Motivasi (X₁) terhadap Kinerja Pegawai (Y) dengan tingkat pengaruh sebesar 49,9% Terdapat pengaruh Kepuasan Kerja (X₂) terhadap Kinerja Pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 38,8% Terdapat pengaruh Motivasi (X₁) dan Kepuasan Kerja (X₂) terhadap Kinerja Pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 52,8%.