PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN PENEMPATAN PEGAWAI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI UPTD PENGELOLA PRASARANA PERHUBUNGAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI LAMPUNG


2020

DWI HERA PRATIWI



 

Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengelola Prasarana Perhubungan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan  Dinas Perhubungan Provinsi Lampung  dalam upaya pencapaian tujuan masih terkendala pada faktor kinerja pegawai yang belum optimal, yaitu berupa pelaksanaan pekerjaan yang kurang sempurna.. Berdasarkan observasi penulis, ternyata kinerja pegawai belum optimal disebabkan oleh motivasi kerja pegawai yang rendah, di mana penghargaan yang diterima pegawai yang berprestasi masih dirasakan minim. Selain itu dalam hal penempatan pegawai tidak sesuai dengan kompetensi pegawai yang bersangkutan berakibat kurang efektifnya kinerja pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja dan penempatan terhadap kinerja. Hipotesis penelitian ini ada pengaruh motivasi kerja dan penempatan baik secara parsial maupun secara simultan terhadap kinerja.

Sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 59 pegawai. Teknik pengumpulan data meliputi kegiatan observasi, dokumentasi dan angket. Metode analisis data menggunakan pendekatan kuantitatif dengan bantuan alat statistik SPSS versi 21.0 meliputi perhitungan uji validitas, uji reliabilitas, uji regresi, uji t, uji F dan uji koefisien determinasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja berpengaruh positif terhadap kinerja  dengan kontribusi sebesar 41,6%. Pengujian Hipotesis secara parsial lainnya, diperoleh hasil penempatan berpengaruh positif  terhadap kinerja  dengan kontribusi sebesar 26,9%. Pengujian hipotesis secara simultan menunjukkan motivasi kerja  dan penempatan  secara bersama-sama berpengaruh secara positif terhadap kinerja dengan kontribusi sebesar 46,4%, sedangkan sisanya sebesar 53,6% merupakan variasi variabel lain yang tidak diteliti. Implikasi pada penelitian iini adalah sebagai berikut: memberikan reward kepada pegawai yang memiliki prestasi kerja melebihi pegawai lainnya. Mulai memperhatikan relevansi kesesuaian bidang pekerjaan dan kompetensi yang dimiliki oleh pegawai yang bersangkutan. Lebih memacu dan mengakomodir ide dan kreativitas pegawai dalam rangka mengatasi kendala pekerjaan


©2024 Repository Saburai. All rights reserved