Keberadaan seorang pemimpin dalam suatu instansi sangat dibutuhkan untuk memimpin strategi agar sasaran tujuan yang telah ditetapkan tercapai. Dampak dari adanya seorang pemimpin yaitu dapat mengubah perilaku pegawai menjadi perilaku yang mampu melaksanakan tugas disegala bidang, karena pada hakikatnya perilaku manusi dapat mempengaruhi sikap tindakan dalam mencapai tujuan yang ingin dicapai. Disiplin kerja dapat mempengaruhi kinerja seorang pegawai. Disiplin kerja bukan hanya dilihat dari absensi, tetapi juga dapat dilihat
dari perilaku dalam bekerja. Seorang pegawai yang memiliki disiplin yang tinggi maka kinerja pegawai tersebut akan baik meskipun tidak ada yang mengawasi. 
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai pada Sub Bagian Keuangan Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Lampung. Penelitian ini menggunakan 40 responden. Ada tiga variabel dalam penelitian ini yaitu: 2 (dua) variabel bebas Gaya Kepemimpinan (X1) dan Disiplin Kerja (X2) serta 1 (satu) variabel terikat Kinerja Pegawai (Y). Dari hasil pengolahan data telah berhasil ditemukan jawaban hipotesis yakni sebagai berikut; terdapat pengaruh Gaya Kepemimpinan (X1) terhadap Kinerja Pegawai (Y) dengan tingkat pengaruh (R-square) sebesar 43,7% yang berarti Gaya Kepemimpinan memberikan pengaruh sebesar 43,7% terhadap Kinerja Pegawai. Terdapat pengaruh antara Disiplin Kerja (X2) dengan Kinerja Pegawai (Y) dengan tingkat pengaruh sebesar 33,5% yang berarti bahwa Disiplin Kerja memberikan pengaruh sebesar sebesar 33,5% terhadap Kinerja Pegawai. Terdapat pengaruh antara Gaya Kepemimpinan (X1), Disiplin Kerja (X2) dan Kinerja Pegawai (Y) dengan tingkat pengaruh sebesar 41,7% yang berarti bahwa Gaya Kepemimpinan dan Disiplin Kerja memberikan pngaruh sebesar 41,7% terhadap
Kinerja Pegawai.