Permasalahan  dalam  penelitian  ini  adalah  1).  Lingkungan  kerja  yang belum mendukung. Beberapa sarana penunjang pekerjaan menghambat penyelesaian pekerjaan. Terlihat dari sarana pendukung kerja yang jumlahnya terbatas, sehingga harus menunggu giliran pemakaian. Kemudian dari segi kenyamanan kerja, Hal ini menjadikan pegawai cepat merasa tidak nyaman dan mengulur pekerjaan.2). Belum optimalnya kinerja pegawai dalam melaksanakan peraturan yang ditetapkan Hal ini disebabkan oleh pengaruh lingkungan kerja yang masih belum optimal fungsinya. tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai pada Unit Pengelolaan Uang Rupiah (PUR) Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung.

Pengumpulan data  yang  digunakan  berupa  data  primer  dan  data sekunder.   Teknik pengumpulan data  yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan quisioner/ daftar pertanyaan. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari jumlah responden Unit Pengelolaan Uang Rupiah (PUR) Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung adalah 30 orang Metode analisis yang digunakan adalah dengan metode regresi linier sederhana.

Berdasarkan  analisa  kuantitatif  diperoleh  Uji   hipotesis  parsial melalui uji t (test) diperoleh nilai thitung antara Lingkungan Kerja (X) dengan Variabel Kinerja Pegawai (Y) sebesar = 1,845 dan thitung 1,845 > ttabel 1,70, sehingga  dapat  disimpulkan bahwa  Lingkungan Kerja  (X)  berpengaruh terhadap Kinerja (Y) Persamaan regresi adalah Y = 5,290 + 0,724X, yang artinya setiap kenaikan satu point dari variabel Lingkungan Kerja akan diikuti oleh variabel Kinerja Pegawai sebesar 0,724 point. Kontribusi (R Square ) sebesar 0.2384 berarti Lingkungan Kerja berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai  sebesar 23,84  %,  sedangkan sisanya    ditentukan oleh variabel lain.