218. PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN PESISIR BARAT

 

 

 Kinerja pegawai di dalam suatu organisasi selalu diharapkan bisa semaksimal mungkin baik secara kualitas maupun kuantitasnya, dan untuk  mendapatkan hasil itu haruslah  didukung  dengan  penetapan tujuan serta diawali dengan perencanaan kerja yang rasional. Menurut para ahli manajemen  faktor yang turut mempengaruhi kinerja adalah  disiplin  kerja  dan lingkungan kerja  fisik.  fenomena yang terjadi di Dinas Lingkungan  Hidup Kabupaten  Pesisir Barat, yaitu adanya  beberapa  pegawai yang terlambat hadir di kantor menunjukkan bahwa disiplin kerja pegawai terhadap instansi menurun.  Selain itu lingkungan kerja fisik juga kurang mendukung aktivitas pegawai,  hal  ini  ditunjukkan  dengan  keterbatasan  ruang  kerja    yang  tidak  sesuai dengan  jumlah  pegawai   yang  ada.  Penelitian   ini  bertujuan   untuk   mengetahui pengaruh disiplin kerja   dan lingkungan kerja fisik  terhadap kinerja.  Hipotesis pada penelitian ini adalah ada pengaruh disiplin kerja    dan lingkungan kerja fisik   baik secara parsial maupun secara simultan terhadap kinerja .Sampel  yang  digunakan  pada  penelitian  ini  berjumlah  68  pegawai  DinasLingkungan Hidup Kabupaten Pesisir Barat. Teknik pengumpulan data meliputi kegiatan observasi, dokumentasi dan angket. Metode analisis data menggunakan pendekatan kuantitatif dengan bantuan alat statistik SPSS versi 21.0. dengan output perhitungan uji validitas, reliabilitas, regresi linier dan uji koefisien determinasi.Hasil pengujian  hipotesis pengaruh  disiplin   kerja     terhadap  kinerja   secara parsial menunjukkan  pengaruh positif dengan kontribusi sebesar 27,3%. Pengujian Hipotesis secara parsial lainnya, diperoleh hasil lingkungan kerja fisik  berpengaruh positif    terhadap  kinerja    dengan  kontribusi  sebesar  25,9%.    Pengujian  hipotesis secara  simultan  menunjukkan  disiplin  kerja      dan  lingkungan  kerja  fisik  secara bersama-sama berpengaruh secara positif terhadap kinerja  dengan kontribusi sebesar30%,  sedangkan  sisanya  sebesar  70%  merupakan  variasi  variabel  lain yang tidak diteliti.


©2024 Repository Saburai. All rights reserved