Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung merupakan salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah yang membidangi urusan perhubungan menjadi pusat isu isu strategis terkait pembangunan transportasi. Setiap organisasi memiliki cara tersendiri untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas didalam menghadapi persaingan tersebut. Oleh sebab itu, salah satu cara untuk meningkatkan efesiensi serta daya saing, maka organisasi diharapkan mampu mengandalkan serta meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.

Penelitian ini ingin melihat pengaruh kompetensi dan pemberian insentif terhadap kinerja pegawai. Untuk itu digunakan metode penelitian ekplanatori dengan 3 (tiga) variabel yang saling berkaitan. Penelitian ini menggunakan 41 responden penelitian, variabel dalam penelitian ini yaitu : 2 (dua) Variabel bebas (X₁ dan X₂) dan 1 (satu) variabel terikat dimana Kompetensi (X₁) dan Pemberian Insentif (X₂) sebagai variabel bebas dan Kinerja Pegawai (Y) sebagai variabel terikat.

Dari hasil pengolahan data telah berhasil pengujian hipotesis secara parsial pengaruh Kompetensi   terhadap kinerja  pegawai menunjukan bahwa  Nilai t _hitung untuk Kompetensi   yaitu  6.368 dengan konstanta 5.009, pada t _tabel dengan db 73 dan taraf signifikan 0.05 diperoleh 1.67  karena t _hitung> t_tabel maka Ha diterima artinya Kompetensi   berpengaruh terhadap kinerja pegawai Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung.  Kontribusi  variabel   Kompetensi terhadap kinerja adalah sebesar 41,6%, sedangkan Nilai t _hitung untuk Insentif    yaitu  2.680 dengan konstanta 5.544, pada t_tabel dengan db 74 dan taraf signifikan 0.05 diperoleh 1.68 karena t_hitung>t_tabel maka Ha diterima. Artinya  Insentif berpengaruh terhadap kinerja Pegawai Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung. Kontribusi variabel Insentif terhadap kinerja sebesar 26,9%.

Jadi Uji Hipotesis secara simultan pengaruh variabel Kompetensi   dan Insentif    terhadap kinerja   dapat dilihat Nilai F _hitung sebesar 24.272 yang lebih besar dari F _tabel sebesar 3.12.  Nilai signifikasi  0.000 yang lebih kecil dari 0.05 menunjukkan bahwa secara bersama-sama Kompetensi dan Insentif     berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung. Kontribusi pengaruh variabel Kompetensi dan Insentif secara bersama-sama terhadap kinerja adalah sebesar 44,5%, sedangkan sisanya sebesar 55,5% merupakan variasi perubahan variabel lain yang tidak diteliti.