431. PENGARUH PENGAWASAN TERHADAP DISIPLIN KERJA PEGAWAI PADA SMAN 13 DI BANDAR LAMPUNG

 

 

ABSTRAK

 

PENGARUH PENGAWASAN TERHADAP DISIPLIN KERJA PEGAWAI PADA SMAN 13 DI BANDAR LAMPUNG

 

 

Oleh

FUJI NINGSIH

 

Pengawasan yang dilakukan dengan baik, maka pekerjaan akan berjalan dengan lancar dan dapat menghasilkan hasil  kerja yang baik pula. Selain itu, melalui pengawasan dapat dipantau berbagai hal yang dapat merugikan organisasi antara lain kesalahan dalam pekerjaannya, kekurangan dalam pelaksanaan pekerjaan, kelemahan pelaksanaan dan cara kerjanya.  Akan tetapi pengawasan yang dilaksanakan pimpinan bukanlah untuk mencari-cari kesalahan, melainkan ditujukan agar dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Selain itu dibutuhkan juga  pengawasan  yang berkelanjutan agar dapat  menghasilkan dampak positif untuk perkembangan dan perubahan yang lebih baik.

Berdasarkan  uraian  sebagaimana  di  atas,  maka  perumusan  masalah  yang dapat diajukan dalam penulisan ini adalah : Apakah pengawasan berpengaruh terhadap disiplin kerja pegawai SMAN 13 Bandar Lampung Adapun indentifikasi masalah dalam penelitian ini   adalah : Pengawasan berpengaruh terhadap kinerja pegawai.  Disiplin kerja pegawai yang rendah akan mempengaruhi kinerja pegawai, Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai disebabkan oleh disiplin kerja dan pengawasan.

Dari pembahasan  yang telah diuraikan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa berdasarkan hasil Uji t didapat nilai t hitung  = 19,041 dan setelah dibandingkan dengan t tabel  pada taraf signifikan 95% yaitu 2,66, maka t hitung  =

19,041 > t tabel  = 2,66 sehingga dapat disimpulkan bahwa : Ha yang menyatakan terdapat  pengaruh  antara  variabel  Pengawasan  (X)  terhadap  Disiplin  Kerja Pegawai (Y) dapat diterima.  Jadi variabel Pengawasan (X) berpengaruh terhadap variabel Disiplin Kerja Pegawai (Y).   Kemudian pada persamaan regresi antara

variabel Pengawasan (X) terhadap variabel Disiplin Kerja Pegawai (Y) adalah Y

= 0,154 + 0,990X penjelasannya adalah : bo = 0,154 merupakan nilai konstanta atau yang dapat diartikan bahwa pengawasan bernilai konstan sebesar satu point, berakibat Disiplin Kerja Pegawai akan meningkat sebesar 0,154%.   Bx = 0,990 yang dapat dinyatakan bahwa setiap penambahan tanggapan responden mengenai pengawasan, maka dapat  diikuti oleh Disiplin Kerja Pegawai sebesar 99,0% atau setiap terjadi peningkatan nilai pada variabel pengawasan sebesar satu point, maka Disiplin Kerja Pegawai akan meningkat sebesar 0,990 point.

Saran yang dapat penulis sampaikan hendaknya kondisi yang dicapai oleh SMAN 13 Bandar Lampung pada saat ini terus dipertahankan dimasa-masa mendatang. Hendaknya pihak SMAN 13 Bandar Lampung terus memberikan rangsangan kepada para pegawai dengan memberikan berbagai fasilitas seperti sarana dan prasarana yang memadai.

 


©2024 Repository Saburai. All rights reserved